kawasan wisata ciwidey di kabupaten bandung kini punya daya tarik lain. tempat itu tidak lagi hanya menyuguhkan panorama yang eksotik, tetapi juga sudah dilengkapi dengan wisata agro.
di sepanjang jalan raya ciwidey, rancabali dan pasirjambu banyak sekali terdapat kebun stroberi. kalau saya ga salah, mulai dari KM 27 sampe daerah sekitar resor patuha. letaknya bertebaran di kiri kanan jalan. dari yang kecil sampe yang luasnya ratusan m2. ada yang keliatan terawat dengan baik, ada juga yang kayak ga niat nanemnya.
salah satu yang keliatannya bagus dan terawat adalah saung sari. di jalan raya ciwidey km 27. selain kebun stroberi di sana juga ada restoran dan playground. tempatnya bersih. dan orang2nya juga ramah sekali. selain menyediakan rest room yang unik karena bentuknya dibuat mirip bentuk stroberi, di berbagai sudut kebun juga disediakan wastafel. jadi pengunjung (terutama yang jijik-an) bisa sering2 cuci tangan 😀
seperti hampir semua kebun stroberi di sepanjang jalan raya ciwidey itu, saung sari juga menawarkan fasilitas “petik sendiri” buat para pengunjungnya. tentu saja ini jadi pengalaman baru yang menarik buat anak2. selama ini mereka cuman liat buah stroberi yang sudah di kemas dalam kotak plastik di supermarket, atau di susun rapi di atas cheesecake 😀
waktu terbaik untuk metik stroberi adalah pagi atau sore hari. soalnya kalau siang panas… 😀 ga usah takut ga kebagian. rata2 kebun stroberi di sana melakukan panen setiap 2 hari.
ga perlu peralatan khusus buat jadi petani stroberi dadakan ini. keranjang plastik kecil dan caping, topi bambu khas yang biasa dipake para petani di pulau jawa, akan dipinjamkan buat semua sebelum mereka mulai panen.
harga 1 kilo stroberi segar yang sudah dikemas dalam styrofoam adalah 25 -30 ribu rupiah. sementara untuk stroberi yang dipetik sendiri harganya sekitar 35 ribu rupiah/kilonya. kok lebih mahal? ya…, saya rasa untuk mengantisipasi adanya petani2 kecil yang tidak terlatih seperti benezra. hampir semua buah stroberi yang tertangkap matanya langsung dicabut paksa dari pohonnya. digigit, terus dilepeh lagi. dan kalau setelah beberapa langkah dia ga bisa menemukan buah stroberi merah, maka daun2 stroberi pun jadi sasarannya….
selain stroberi segar, di sana juga ditawarkan berbagai produk olahan stroberi. ada sirup stroberi, dodol stroberi juga selai stroberi. di salah satu sudutnya juga ada sebuah toko kecil yang menawarkan berbagai suvenir bertema stroberi. mulai dari jepit rambut, boneka, sandal sampe selimut.
after all, bermain di kebun stroberi kemarin itu sangat menyenangkan. and i think you should try it too… 😉
petik sendiri lebih mahal kan karena sambil metik sambil makan juga.
crystal juga pernah metik stroberi waktu acara kantor ayahnya. biasanya mulai awal bulan mei. terus musim anggur kira2 akhir juli.
pasti anak2 senang sekali dg pengalaman baru ini. pasti berkesan sekali buat mereka! boleh tuh bianca dilatih misal disuruh bikin tulisan ttg kunjungan ke kebun stroberi. atau sekalian aja dibiarkan dia yg ngetik cerita ini di blog.
bianca udah punya blog sendiri tante… 😀
semua tulisan yang di post di situ 1000% idenya bianca. ibunya cuman bantuin login dan upload2 aja. hehehehe… 😀
jadi, kalau sempet mampir2 yaaa….
ini alamatnya:
http://stroberimerah.blogspot.com
sudah mampir di blognya bianca. ntar besok2 mampir lagi. sudah diadd juga jadi ‘kawanku’ di blognya crystal.
Met mlem.. Maaf OOT..
Saya minta dukungannya di kontes ngeTop ngeTren yaa sob.
Caranya gmpg banget,, cuma pokoknya kasih komentar di postingan saya..
Makasih sebelumnyaa.. 🙂
wah te op pe sekarang ada strawberry picking 🙂 mau dong tante dipetikin sekeranjang trus dibikinin cheesecake 😀
hmm..tobeli *kata Enja*..enyak enyak enyak..
waaah….abis baca ini langsung terbayang wajah-wajah azka & kika yang dijamin pasti sumringah,……thanks ya mbak……jadinya dapet inspirasi tempat jalan-jalan untuk ntar deeeh….. 🙂
ih samaa… minggu lalu hafizh-haqqi abis petik stoberi juga di rumah strawberry di lembang, seru yaa…
tapi ibunya nih belum sempet cerita2 di blog 😀
mau ah..ke sana…bareng yuukk kapan lagi? pulang balik aja ya..ngga usah nginep..