kawah putih

bianca-benaia-benezra-kawah-putih

tadinya ga kepikir sama sekali mau ngajak anak2 jalan ke gunung musim liburan ini. sampe kebetulan bianca baca cerita tentang pegunungan patuha di salah satu buku kumpulan legenda-nya. jadilah kami ikutan penasaran pengen jalan2 ke sana.

jaraknya sekitar 40 km dari kota bandung. sekitar 15 km dari kampung pago. kalau dari jakarta, mungkin waktu tempuhnya sekitar 4 jam. dengan route cipularang-kopo-soreang-ciwidey.

menurut saya pegunungan patuha di bandung selatan ini lebih cantik dari pada pegunungan tangkuban perahu di bandung utara. lebih tenang dan menghanyutkan 😉

konon, jaman dahulu kala, pegunungan ini angker banget. ga ada yang berani menjamah. karena tempat ini dipercaya sebagai tempat ngumpul2nya para leluhur bandung selatan. tapi setelah kawah putih dikelola sama PT perhutani jabar dan dijadikan sebagai obyek wisata sejak tahun 1987, tempat ini mulai banyak dikunjungi. alamnya yang cantik bikin tempat ini banyak diincer orang buat foto2. termasuk saya 😀

enaknya lagi, jalan menuju kawah ini ga begitu terjal. dari tempat parkir sampai ke bibir kawahnya mungkin hanya sekitar 1 km aja. jadi anak2 masih bisa ikut jalan ke sana tanpa digendong 😀

kawah-putih

seingat saya, dulu daerah sekitar kawah putih itu udaranya dingiiiinn… banget. tapi pas kami ke sana kemarin udaranya udah biasa aja. kalo ga salah cuman sekitar 20-an derajat. kata orang2 di sekitar situ, kalau mau dapet udara yang dingin ke sananya sore2. tapi serem kali ya naik2 ke gunung sore. gelap 😛

jarak dari gerbang masuk sampai ke bibir kawahnya sekitar 5 km. kalau naik mobil waktu tempuhnya sekitar 20 menit. jalannya lumayan bagus, walaupun ada beberapa tempat yang rada rusak, tapi ga parah. dan namanya juga pegunungan, jalannya berkelok2. jadi mesti ati2 banget. buat yang masih muda dan rajin, bisa juga jalan kaki. dulu waktu masih remaja saya sering lho…. 😀 kalau kata si boss sih, kayak orang ga ada kerjaan aja. capek2 manjat gunung. sampe atas, terus turun lagi. mending kalau di atasnya bangun2 rumah atau ngapain gitu yang menghasilkan duit… 😛

satu lagi, katanya kalau kita naik ke puncak gunungnya kita masih bisa menemukan berbagai jenis fauna seperti elang, monyet, kancil, babi hutan serta macan kumbang dan tutul. tapi saya sih cukup puas dengan menikmati eidelweis dan berbagai jenis tumbuhan khas hutan tropis yang berbaris rapi di sepanjang jalan.

jadi, buat yang suka sama pegunungan, udara sejuk, ketenangan dan bau belerang, kapan2 mampirlah ke kawah putih ini. pasti ga akan menyesal. dan jangan lupa: bawa kamera yaaa…. 😉

Advertisement

14 thoughts on “kawah putih

  1. Wew..
    Perlu skali2 ngajak si kecil..
    Dgn alam..
    Tantu jangan hanya mall2 aja..
    Supaya dikemudian hari..
    Kan punya kepedulian pd alam..
    Plus bonus udara yg segar tentunya..
    Hehehe..
    Met happy weekend ya ce.. 😀

    • anak2ku emang seneng jalan2 ti. ga ke laut, ga ke gunug, ga ke pasar. pokoknya jalan2….. hehehehe…. 😛
      kapan2 ajak gaby ke batu raden deh. pasti dia seneng….

    • jadi inget sama omongan temenku jaman dulu, kebetulan orang bule.
      “when those indonesians are taking pictures, they always want to be in the picture. i wonder why…”

      hehehe…, belum tau dia, gen narsis orang indonesia emang masih sangat kental. bukan begitu, puak?
      hehehehe…. 😀

    • hihihi…, mungkin karena orang indonesia banyakan yang doyan ngibul. jadi kadang butuh pembuktian kalau kita pernah berada di suatu tempat…. 😛

  2. teman2 beberapa yg dah ke sana. tapi aku gak ikut. nyesel juga nih..kapan lagi bisa ke sono.
    paling nikmat naik gunung adalah saat jalan didampingi pepohonan hijau yang berembun, atau diselimuti kabut tipis. dengan udara sejuk pegunungan.

    • tempatnya emang enak, dibandingin bandung atau lembang, ciwidey ini masih lebih alami. suasana desa dan pegunungannya masih berasa banget….
      kalau pas mudik ke indonesia, mampir deh ke sana. dan jangan lupa: bawa kamera. hehehee…. 😀

    • betul surat. tempatnya lumayan enak. sejuk tapi ga terlalu dingin, karena letaknya belum terlalu tinggi. jadi anak2 masih bisa berenang.
      harga2 di sana juga relatif lebih murah dari pada di bandung atau lembang.
      mulai dari harga penginapan, makanan sampe htm ke tempat2 wisatanya juga.

Leave a Reply to lescaboma Cancel reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s